SOLOPOS.COM - Ilustrasi perawatan benda cagar budaya (JIBI/Harian Jogja/Antara)
Bangunan cagar budaya di Mergangsan akan diperbaiki
Harianjogja.com, JOGJA — Dinas Kebudayaan Kota Jogja menganggarkan Rp1,5 miliar untuk memperbaiki dua bangunan cagar budaya. Keduanya berlokasi di Kecamatan Mergangsan, yakni Ndalem Pugeran Brontokusuman dan Taman Siswa.
Kepala Dinas Kebudayaan Kota Jogja, Eko Suryo Maharso mengatakan perbaikan Ndalem Pugeran Brontokusuman difokuskan pada bangunan bagian belakang. Sementara Taman Siswa fokus pembangunan toiletnya di bagian Museum Dewantara Kirti Griya dan Pendopo Agung.
“Pengerjaannya sudah berjalan dan ditargetkan sampai akhir tahun sudah selesai,” kata Eko, Minggu (13/8/2017). Ia mengatakan anggaran rehabilitasi kedua bangunan cagar budaya tersebut sepenuhnya dari dana keistimewaan (danais).
Eko menyatakan anggaran perbaikan dan perawatan bangunan kuno khusus yang sudah berstatus cagar budaya. Sementara bangunan yang statusnya warisan budaya tidak ada alokasi dana perawatan, kecuali insentif pengurangan pajak bumi dan bangunan (PBB).
Data cagar budaya yang tercatat di Kota Jogja sebanyak 180. Cagar budaya tersebut sudah ditetapkan melalui SK Gubernur DIY dan Kementrian. Sementara jumlah bangunan warisan budaya hanya ada 32 dan sudah ditetapkan melalui Keputusan Wali Kota Jogja Nomor 337 Tahun 2017. keputusan walikota tersebut mendasarkan pada rekomendasi Tim Ahli Cagar Budaya (TACB).