SOLOPOS.COM - Ilustrasi sawah terendam banjir. (JIBI/Solopos/Dok.)

Banjir Bantul menyebabkan lahan pertanian terendam

Harianjogja.com, BANTUL- Banjir yang menggenangi sejumlah wilayah Bantul tidak hanya menyebabkan ratusan warga mengungsi namun juga merusak lahan pertanian.

Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!

Warga Dusun Pandeyan, Desa Bangunharjo, Sewon Bantul Maryono mengungkapkan, luapan air sungai Code yang melintasi wilayahnya turut merendam dua hektare lahan pertanian.

Dari jumlah tersebut, sebanyak sekitar 300 meter persegi diantaranya tidak bisa diselamatkan karena padi baru ditanam.

“Lahan pertanian ini dekat sekali posisinya dengan sungai,” ungkap Maryono sembari menunjuk genangan air di persawahan Dusun Pandeyan, amis (23/4/2015).

Untungnya kata dia, sebagian besar tanaman masih dapat diselamatkan, karena kondisi padi sudah lebih kuat. “Umur padi di sini kebanyakan satu minggu,” tutur dia.

Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul Partogi Dame Pakpahan mengklaim, banjir merendam lahan seluas tidak sampai lima hektare. “Jumlahnya sedikit, enggak banyak,” terang Partogi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya