Jogja
Kamis, 9 Januari 2014 - 20:51 WIB

BANJIR: Puluhan Rumah di Kulonprogo Terendam

Redaksi Solopos.com  /  Sugeng Pranyoto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sahat, 45, warga Pedukuhan I Kemendung, Desa Gotakan, Kecamatan Panjatan berusaha mengeluarkan air yang masuk ke dalam rumah, Kamis (9/1/2014). (JIBI/Harian Jogja/Switzy Sabandar)

Harianjogja.com, KULONPROGO – Puluhan rumah warga di tiga kecamatan di Kulonprogo kembali terendam banjir setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut, Kamis (9/1/2014). Kejadian yang kedua dalam kurun waktu satu bulan ini membuat warga keheranan karena sebelumnya tidak pernah terjadi dua kali banjir besar dalam satu musim penghujan.

Dari pantauan, banjir terjadi di Desa Jatirejo dan Wahyuharjo Kecamatan Lendah; Desa Tirtorahayu Kecamatan Galur, dan Desa Gotakan Kecamatan Panjatan. Air menggenangi areal pertanian dan permukiman warga setinggi 50 sentimeter, karena aliran Sungai Heisero, Puton, dan Zen tidak mampu menampung derasnya hujan.

Advertisement

Yulianti, 30, warga Pedukuhan XIII, Desa Tirtorahayu, Kecamatan Galur, mengungkapkan, banjir biasanya hanya terjadi satu kali dalam satu tahun. “Kali ini tidak sampai satu bulan sudah banjir lagi,” tukasnya.

Menurutnya, musibah ini meresahkan warga karena berdasarkan banjir pertama banyak anak terserang muntaber dan diare.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif