SOLOPOS.COM - Pameran produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). (JIBI/Solopos/Dok.)
Bantul Ekspo di Pasar Seni Gabusan bisa menjadi media untuk mengembangkan potensi daerah.
Harianjogja.com, BANTUL- Bupati Bantul Suharsono mengharapkan Bantul Ekspo di Pasar Seni Gabusan, mulai 1 hingga 8 Agustus 2016, bisa menjadi media untuk mengembangkan potensi daerah.
“Saya berharap Bantul Ekspo ini bisa menjadi media untuk mengembangkan potensi daerah, mendorong pertumbuhan investasi bidang pertanian, pariwisata, serta industri dan perdagangan,” kata Bupati saat pembukaan Bantul Ekspo 2016, Senin (1/8/2016).
Menurut dia, Bantul Ekspo merupakan “event” tahunan yang diselenggarakan Pemkab Bantul melalui Bagian Humas, pameran pembangunan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Jadi Ke-185 Kabupaten Bantul.
“Event” selama 11 hari di Pasar Seni Gabusan, Jalan Parangtritis, menampilkan 100-an stan atau anjungan dari perwakilan instansi pemerintah, swasta, perusahaan otomotif, stan aneka kerajinan dari 17 kecamatan, dan lembaga perbankan.
“Bantul Ekspo ini memberikan tempat dan ruang bagi usaha mikro, kecil dan menengah dalam usahanya untuk terus bergerak sebagai salah satu penyangga ekonomi daerah,” katanya seperti dikutip Antara.
Suharsono mengatakan bahwa tema yang diusung dalam Bantul Ekspo 2016 adalah “Makaryo Mbangun Deso” yang dimaknai sebagai semangat bekerja dalam membangun daerahnya sendiri dengan memanfaatkan potensi sumber daya yang ada.
“Tema ini sangat tepat karena dapat membangkitkan semangat untuk lebih giat membangun daerah untuk menghasilkan produk-produk berkualitas sehingga berkontribusi pada peningkatkan kesejahteraan masyarakat Bantul,” katanya.