SOLOPOS.COM - Suasana stand SD Islam Al Azhar 38 di Bantul Expo 2017, kompleks Pasar Seni Gabusan, Jumat (28/7/2017). (Rheisnayu Cyntara/JIBI/Harian Jogja)

Pameran terakbar Bantul Expo resmi dibuka Jumat (28/7/2017)

Harianjogja.com, BANTUL– Pameran terakbar Bantul Expo resmi dibuka Jumat (28/7/2017). Bantul Expo yang diselenggarakan pemerintah digadang-gadang menjadi salah satu penggerak potensi daerah yang berasal dari desa.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Pameran yang diselenggarakan setiap tahun oleh Pemkab Bantul ini dibuka oleh Asisten Sekda Bidang Ekonomi dan Pembangunan DIY Gatot Saptadi di halaman Pasar Seni Gabusan (PSG) Bantul. Berbagai produk kerajinan lokal dipamerkan pada ajang Bantul Expo kali ini.

Mulai dari pameran kerajinan batik, kuliner, tanaman dan berbagai ratusan jenis produk lokal lainnya. Bupati Bantul Suharsono mengatakan Bantul Expo digadang-gadang menjadi penggerak ekonomi desa.

Sebab, beragam potensi daerah yang dipamerkan di Bantul expo merupakan produk dari desa. Hal ini sesuai dengan tema Bantul Expo 2017 tentang Makaryo Mbangun Desa.

“Bila pembangunan desa kuat,maka negara pun akan kuat. Sehingga berkembang dan majunya negara bergantung pada keberhasilan desa,” kata Suharsono dalam pembukaan Bantul Expo, Jumat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya