SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

JOGJA—Kabupaten Bantul siap memasok 7.500 ton bawang merah pada musim tanam kedua Juli-Agustus mendatang.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Bantul, Suroto kepada Harian Jogja, Selasa (5/6) menyatakan, pada musim tanam kedua, bakal ada sekitar 500 hektare lahan yang akan ditanami bawang merah jenis bawang biru.

Lahan tersebut tersebar di sejumlah wilayah di Bantul dengan sentra produksi berada di Kecamatan Sanden dan Kretek. Satu hektare lahan menghasilkan sekitar 15 ton bawang. Sehingga total semua lahan diperkirakan menghasilkan 7.500 ton bawang.

“Sebenarnya dengan lahan seluas itupun belum cukup kalau untuk memenuhi kebutuhan DIY makanya didatangkan juga bawang dari daerah lain seperti Brebes, Jawa Tengah,” terang Suroto.

Bawang-bawang ini akan didustribusikan ke pasar-pasar tradisional di Jogja serta dijual ke luar daerah.

Ia berharap saat musim panen raya Sekitar September mendatang, bawang impor tak lagi menyerbu pasaran. Hal itu akan membuat anjloknya harga jual bawang lokal.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya