SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Antara)

Harianjogja.com, JOGJA-Bapak dan anak terluka saat berduel dengan pencuri di di Jalan Kauman, Kelurahan Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Jogja, Kamis (20/11/2014) dini hari.

Mereka adalah Borhan, 74, dan anaknya Boska, 29 yang menjadi korban pembacokan kawanan pencuri yang menyatroni rumahnya.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Borhan dan Boska pun harus menjalani perawatan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Jogja. Boska mengalami luka bacok di bagian tangan kanan sehingga harus mendapat sembilan jahitan, sementara Borhan luka di bagian kepala karena dipukul helm oleh pelaku.

Kepala Polsekta Gondomanan Komisaris Polisi Heru Muslimin mengatakan, peristiwa percobaan pencurian itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB. Kawanan pencuri yang diketahui sekitar tiga orang hendak mencuri sepeda motor korban yang ditaruh di depan rumah.

Saat pencuri hendak membawa motor, korban keluar rumah karena mendengar suara yang mencurigakan. “Saat korban keluar rumah pencuri panik sehingga terjadi perkelahian antara korban dan pencuri,” kata Heru.

Saat perkelahian itulah, pencuri mengayunkan senjata tajam (sajam) yang diduga pedang dan mengenai tangan kanan Boska. Setelah membacok korban, ketiga pencuri kemudian melarikan diri.

Sementara korban yang terluka oleh warga sekitar lokasi kejadian langsung dilarikan ke rumah sakit. “Pelaku setelah melukai korban langsung kabur, gagal mencuri motor,” ujar Heru.

Hingga kemarin sore, polisi masih memburu pelaku. Sementara korban pun belum melaporkan secara resmi kejadian tersebut karena masih menjalani perawatan.

Kepala Bagian Humas PKU Muhammadiyah Jogja Eka Budi S membenarkan pihaknya menerima pasien yang mengalami luka bacok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya