SOLOPOS.COM - Ilustrasi Garuda Indonesia (JIBI/HarianJogja/Gigih M. Hanafi)

Pesawat Garuda nomor penerbangan GA 203 gagal terbang  menuju Jakarta di Bandara Adisutjipto, Kamis (23/3/2017) pagi

 
Harianjogja.com, SLEMAN— Pesawat Garuda nomor penerbangan GA 203 gagal terbang  menuju Jakarta di Bandara Adisutjipto, Kamis (23/3/2017) pagi. Akibatnya seluruh penumpang yang berjumlah 124 orang harus turun dan berganti pesawat.

Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren

Anggota DPRD DIY Fraksi Golkar, Slamet yang menjadi salah satu penumpang di pesawat tersebut mengatakan bahwa GA 203 berencana akan terbang pada pukul 07.25 WIB namun setelah menunggu beberapa lama pesawat tak kunjung terbang.

“Kami penumpang sudah naik ke pesawat dan menunggu sekitar satu jam di dalam kabin,” katanya kepada Harianjogja.com, Kamis (23/3/2017).

Ia mencurigai keadaan pesawat dengan sejumlah tanda-tanda yang tidak beres diantaranya yakni lampu di dalam pesawat yang hidup-mati serta AC yang juga mati. Ia dan penumpang lainnya mempertanyakan kondisi tersebut kepada awak pesawat dan terjawab adanya masalah pada grand power.

“Setelah menunggu lama akhirnya pilot kasih pengumuman bila ada trouble kelistrikan sehingga penumpang diminta turun semua,” ungkapnya.

Ia dan bersama tiga anggota DPRD DIY lainnya sebelumnya masuk pesawat pada pukul 07.00 WIB. Akhirnya keempatnya terbang ke Jakarta dengan dioper menggunakan pesawat Batik Air. Sementara, sejumlah penumpang lain pindah dengan GA lain dan ada pula yang masih menunggu.

Ia berharap Pihak Garuda AirLines dapat memperhatikan maintenance pesawat agar kondisinya selalu prima. Ia pun mengaku beberapa waktu lalu saat melakukan penerbangan dari Jakarta-Jogja, setelah mendarat di Jogja juga bermasalah dengan grand powernya, sehingga juga terjadi trouble ketika akan membuka pintu exit.

Saat dikonfirmasi, Communication and Legal Section Head PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto Liza Anindya Rahmadiani mengatakan GA 203 penerbangan Jogja-Jakarta belum dapat diterbangkan. Menurut info yang diperolehnya dari manajemen Garuda yakni karena adanya alasan kelistrikan.

“Sebanyak 124 penumpang t dialihkan ke penerbangan dengan airline lainnya tujuan Jakarta,” kata dia.

Hingga saat ini, pihak Garuda Indonesia Kantor Cabang Jogja masih dalam upaya konfirmasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya