Jogja
Kamis, 2 Mei 2013 - 17:24 WIB

BAYI KURANG GIZI : Ibu-ibu Kulonprogo Malas Berikan Asi

Redaksi Solopos.com  /  Maya Herawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Dot Bayi JIBI/Harian Jogja/Reuters

Ilustrasi Dot Bayi
JIBI/Harian Jogja/Reuters

KULONPROGO- Angka pemberian Air Susu Ibu di Kulonprogo baru mencapai 58%. Banyak ibu yang belum paham pentingnya ASI bagi bayi.

Advertisement

Ditemui Kamis (2/5), Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kulonprogo, Wahyuni Indriastuti mengatakan angka pemberian ASI dalam masyarakat di Kulonprogo sejauh ini baru mencapai 58,79 %. Akibatnya, banyak balita yang mengalami gizi kurus.

Untuk menangani balita dengan gizi kurus dan gizi kurus sekali, pihaknya bersama Tim Pembina Posdaya menggandeng perusahaan produsen susu anak di Jogja untuk memberikan bantuan 5.290 dus susu di kompleks Kantor Bupati Kulonprogo.

Tiap anak mendapat enam dus susu seberat 600 gram untuk 45 hari. Akan tetapi susu tersebut diperuntukkan hanya sebagai makanan pendamping. Sementara, asupan ASI tetap diutamakan.

Advertisement

“Susu tidak kami berikan untuk dikonsumsi sebagai minuman, melainkan sebagai makanan pendamping ASI saja. Bisa dibikin bubur atau kue-kuean,” katanya

Sementara itu, Ketua Tim Prembina Pos Permberdayaan Masyarakat Kulonprogo, Sri Harmintarti, mengatakan kondisi kurang gizi disebabkan beberapa faktor seperti kondisi perekonomian yang miskin, penyakit penyerta seperti kelainan tumbuh kembang, serta pola asuh orangtua yang kurang sesuai, termasuk pemberian ASI. Menurutnya, masih banyak orangtua yang belum memahami arti penting ASI

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif