Imam Yuda Saputra / David Kurniawan / Imam Yuda Saputra | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan (JIBI/Solopos/Antara)
Solopos.com, WONOSARI — Kecelakaan adu banteng antara sepeda motor dengan mobil yang terjadi di Jalan Mgr Soegijapranoto, Dusun Mulyosari, Baleharjo, Kapanewon Wonosari, Gunungkidul, Selasa (15/3/2022) dini hari, menyebabkan satu korban meninggal dunia. Berikut kronologi kecelakaan adu banteng antara sepeda motor dengan mobil tersebut.
Kepala Unit Penegakkan Hukum (Kanit Gakkum) Satlantas Polres Gunungkidul, Iptu Darmadi, mengatakan kecelakaan akibat pengendara sepeda motor melanggar jalur kendaraan. Alhasil, pengemudi mobil terkejut dan terjadilah kecelakaan adu banteng. Padahal, menurut Darmadi, kedua kendaraan itu sama-sama melaju dengan kencang karena jalan dalam kondisi sepi dan lurus.
“Pengendara motor melaju terlalu ke kanan dan melewati garis markah,” kata Iptu Darmadi, Selasa siang.
Baca juga: Adu Banteng Motor dengan Mobil di Wonosari, Satu Orang Meninggal Dunia
Kecelakaan itu bermula saat mobil Honda Brio berpelat nomor AE 1508 XC yang dikendarai Benny Agusta Nugraha melaju dari arah Semanu ke Wonosari, Gunungkidul. Sedangkan dari arah berlawanan melaju sepeda motor Honda GL Pro berpelat nomor AD 2210 GH yang dikendarai Dimas Arya Putra, 18, asal Kalurahan Jatiayu, Karangmojo.
Akibat kecelakaan itu, pengendara motor, Dimas Arya meninggal dunia di lokasi. Ia mengalami luka parah di bagian kepala akibat terpelanting saat sepeda motornya menabrak mobil Honda Brio.
“Ada luka sobek dari dahi sebelah kiri hingga mulut. Korban tidak sadarkan diri pasca-tabrakan dan saat diperiksa sudah dalam kondisi meninggal dunia,” imbuh Darmadi.
Baca juga: 12 Warga Gunungkidul Dipastikan Terjangkit Antraks, Begini Kondisinya
Darmadi menambahkan kasus kecelakaan maut ini masih dalam penanganan pihak kepolisian. Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan telah diamankan untuk barang bukti. “Sudah dibawa ke Polres untuk penanganan lebih lanjut,” katanya.