SOLOPOS.COM - 20 bus Trans Jogja dalam kondisi mangkrak (JIBI/Harian Jogja/Gigih M. Hanafi)

Harianjogja.com, JOGJA-Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja berencana untuk mengalihfungsikan keberadaan 20 bus Trans Jogja setelah pinjam pakai habis. Rencananya, bus yang kini dalam kondisi mangkrak tersebut akan dijadikan bus pariwisata dan sekolah.

“Ada rencana untuk merefungsinya menjadi bus sekolah atau bus wisata. Akan tetapi kami masih menunggu jawaban dari pihak Kementrian Perhubungan,” kata Kepala Dinas Bangunan Gedung dan Aset Daerah (DBGAD) Kota Jogja Heri Satya Wacana kepada Harianjogja.com, Rabu (1/1/2014).

Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

Menurut dia, pengalihfungsian keberadaan bus tersebut adalah hal yang efektif. Mengingat, bus tersebut kini telah selesai proses pinjam pakai dan tidak mendapatkan rekomendasi dari dewan setempat.

Sebelum memutuskan untuk mengalihkan fungsi 20 bus tersebut, pihaknya telah menanyakan ke kementerian, yang memberikan hibah bus tersebut.

“Namun, sampai saat ini kami belum mendapatkan jawaban. Untuk itu kami tetap anggarkan untuk biaya perawatan dan pemeliharaan di APBD 2014,” lanjut dia.

Dia mengungkapkan pada APBD 2014, yang kini tengah digodok bersama dengan legislatif, DBGAD menganggarkan dana Rp5 juta per armada. Anggaran itu dirasa cukup untuk menutup biaya perawatan.

“Kalau untuk bisa digunakan lagi, jelas tidak mencukupi. Karenanya kami ajukan untuk biaya perawatan,” jelas dia.

Heri menyatakan, usai mendapatkan jawaban dari kementerian, Pemkot memastikan akan melakukan konsultasi kepada pihak kementerian. Langkah itu dilakukan agar alih fungsi tidak mengalami persoalan ke depan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya