SOLOPOS.COM - Ilustrasi Maling Helm (JIBI/Harian Jogja/Hengky Irawan)
Harianjogja.com, SLEMAN – Nasib apes menimpa Agung Hanggara, 28, warga Desa Sariharjo, Ngaglik, Sleman. Belum ada satu menit memarkir motor, tiba-tiba helmnya dicuri seorang pengendara motor lainnya, di Jalan AM Sangaji, Monjali, Ngaglik, Sleman, Kamis (20/2/2014) pagi.
Agung menceritakan, sekitar pukul 09.30 WIB ia mengendarai motor dan memarkirnya di depan salahsatu warung makan Jalan AM Sangaji. Berniat untuk makan sebentar, ia menaruh helmnya di spion samping kanan motornya kemudian bergegas masuk ke dalam warung.
Seperti kebanyakan pembeli lain, Agung lalu menenteng piring dan meraih centong untuk mengambil nasi. Tapi, baru akan menghunjamkan centong ke nasi yang sudah disediakan penjual, lirikan matanya menyaksikan seorang pengendara mio mendekati motornya.
Tanpa toleh kiri kanan, kata dia, pengendara mio berwarna biru dengan memakai baju kotak-kotak itu mengambil helmnya kemudian kabur. Belum ada semenit pencurian helm berlangsung setelah Agung memarkir motornya.
“Memakai helm warna hitam kaca gelap, pakai baju kotak-kotak, mangkel tenan aku,” ujar Agung kepada Harianjogja.com, Kamis (20/2/2014).
Agung sempat berteriak dan keluar dari warung, bermaksud mengejar. Tetapi pencuri langsung kabur ke arah utara menuju perempatan ring road monjali dan berbelok ke kiri arah Jalan Magelang. Agung sengaja tidak mengejar pelaku dengan menggunakan motornya, karena dia berusaha untuk mengikhlaskan.
“Ya sudahlah, saya ikhlaskan saja, semoga bermanfaat bagi pencurinya dan segera sadar tidak mencuri lagi,” kata dia.
Sebelumnya pekan lalu, aparat Polsek Depok Timur juga meringkus seorang pencuri helm asal Klaten yang beroperasi di sejumlah kampus.