SOLOPOS.COM - Ilustrasi ISIS (Istimewa)

Harianjogja.com, BANTUL- Kelompok militan yang menamakan diri Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) ditengarai beraktifitas di Bantul. Kepolisian Bantul belum lama ini menurunkan delapan bendera ISIS yang berkibar di Kecamatan Pandak, Bantul.

Kepala Polres Bantul AKBP Surawan menyatakan, tiga hari lalu polisi menurunkan delapan bendera ISIS yang dipasang di pinggir jalan di Dusun Ngablak, Desa Wijirejo, Kec. Pandak Bantul.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Adanya bendera milik kelompok militan yang selama ini dianggap radikal itu dilaporkan warga Pandak ke Polsek setempat. “Memang benar, kami turunkan benderanya tiga hari lalu,” kata Surawan saat dikonfirmasi Kamis (7/8/2014).

Kendati ditemukan bendera ISIS berkibar di Bantul, namun Surawan membantah organisasi militan itu sudah masuk ke wilayah ini.
Menurutnya, pemasangan bendera itu dilakukan oleh warga yang iseng alias ikut-ikutan meramaikan kabar ISIS beberapa hari terakhir.

“Itu hanya warga ikut-ikutan saja,” ungkapnya. Surawan mengklaim tidak ada tanda-tanda aktifitas ISIS di wilayah tersebut.

Demikian pula menurutnya di daerah lain seperti di Kecamatan Kasihan yang diketahui berdiri sejumlah organisasi Islam yang selama ini dianggap militan. “Di Kasihan dan Sewon juga tidak ada,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya