Jogja
Rabu, 21 September 2011 - 09:24 WIB

Benediktus Panji Pradipta, siswa Jogja juara OSN tingkat SD

Redaksi Solopos.com  /  Budi Cahyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Perwakilan dari DIY pada Olimpiade Sains Nasional (OSN) berhasil mengharumkan nama Jogja dengan meraih medali perunggu untuk bidang studi matematika tingkat sekolah dasar (SD).

Adalah, Benediktus Panji Pradipta siswa kelas VI SD Tarakanita Bumijo, Jogja. Bocah yang menyukai pelajaran matematika sejak kelas III SD ini mengaku matematika sebagai pelajaran yang mengasyikan.

Advertisement

“Matematika itu banyak macamnya tapi saya suka karena bisa main angka-angka,” papar anak yang bercita-cita menjadi ahli matematika ini dengan polos saat ditemui Harian Jogja di SD Tarakanita, Senin (19/9).

Ketika ditanya mengenai pengalaman bertanding di ajang tingkat nasional pada 11 September-16 September 2011 lalu,  Benediktus justru mengaku menikmati pra keberangkatan dan saat menjalani kompetisi.

Soalnya, lanjut dia  saat menjalani masa pelatihan selama tiga minggu di Jogja, ia mendapatkan materi-materi dan strategi matematika dengan cara baru.

Advertisement

Sehingga proses karantina hampir selama sebulan itu dirasakan Panji sebagai waktu yang singkat. Di samping itu, panitia juga memberi kesempatan peserta untuk bertemu orangtua pada waktu tertentu.

Meski selalu menjadi juara kelas sejak kelas IV dan mendapatkan nilai sembilan untuk matematika di rapor, Panji mengaku soal-soal di OSN tidak semudah yang dibayangkan. Ada sejumlah soal yang tidak mampu dikerjakan lantaran belum pernah mendapat materi tersebut.

Namun, Pandji mengatakan tetap merasa bangga meraih medali perunggu. Apalagi dari tiga perwakilan siswa SD bidang matematika, hanya ia yang mampu menggondol predikat juara ketiga itu.

Advertisement

Waka Kesiswaan SD Tarakanita, Martina Sunartiningsih menuturkan untuk menjaring siswa berpotensi, sekolah ini memiliki program bina siswa berprestasi.

“Saat kelas V siswa diseleksi untuk tiga pelajaran, IPA, matematika dan bahasa inggris,” terang dia.

Dalam program tersebut siswa secara rutin seminggu sekali berkumpul untuk mendapatkan materi dan latihan soal.  Adapun, tujuan kegiatan ini untuk memberikan ruang yang luas bagi anak sehingga potensinya dapat lebih berkembang.(Wartawan Harian Jogja/Mediani Dyah Natalia)

HARJO CETAK

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif