Jogja
Selasa, 25 Juni 2024 - 17:11 WIB

Berhari-hari Cium Bau Menyengat, Warga Temukan Mayat di Aliran Air Bantul

Jumali  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat. (Dok Solopos)

Solopos.com, BANTUL – Sesosok mayat perempuan ditemukan terikat di lubang aliran air yang menuju ke sungai di Dusun Jambean, Triwidadi, Pajangan, Kabupaten Bantul, Selasa (25/6/2024). Sebelumnya, warga setempat beberapa hari mencium bau busuk yang sangat menyengat di sekitar lokasi.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, mengatakan perempuan yang ditemukan meninggal dunia itu bernama Ponirah, 59, warga Polaman, Triwidadi, Pajangan, Bantul.

Advertisement

Jeffry mengatakan Ponirah yang ditemukan tidak bernyawa merupakan kakak kandung dari Sukirman, 52, warga Polaman. Hal itu dikuatkan dengan pakaian yang dikenakan Ponirah saat kali terakhir meninggalkan rumah, yakni memakai kaos biru tanpa memakai celana.

“Jadi korban ini tinggal berdua dengan adiknya. Berdasarkan keterangan dari adiknya kenapa diikat? Karena sebelumnya karena korban suka melukai hewan di sekitar rumah. Dan, memang yang bersangkutan dalam pengobatan,” kata Jeffry, Selasa (25/6/2024) siang.

Advertisement

“Jadi korban ini tinggal berdua dengan adiknya. Berdasarkan keterangan dari adiknya kenapa diikat? Karena sebelumnya karena korban suka melukai hewan di sekitar rumah. Dan, memang yang bersangkutan dalam pengobatan,” kata Jeffry, Selasa (25/6/2024) siang.

Menurut Jeffry, berdasarkan keterangan Sukirman, Ponirah pergi meninggalkan rumah sejak Senin (17/6/2024). Saat ini kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait dengan adanya luka-luka di tubuh korban.

“Penyebabnya apa? kami masih melakukan penyelidikan,” kata Jeffry.

Advertisement

“Karena curiga, dia pun mencari  asal bau tersebut dan ditelusuri ternyata disekitar sungai yang sudah kering dan mayat di dalam lubang aliran air yang menuju ke sungai,” kata Jeffry.

Untuk memastikan temuan tersebut, Wartana mengajak Walija, 63, untuk mengecek lokasi mayat. Seusai dicek, keduanya kembali ke rumah dan memberitahukan penemuan mayat tersebut kepada Sudakir dan Sudakir melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pajangan.

Jeffry mengatakan petugas yang menerima laporan kemudian mendatangi TKP dan melakukan olah TKP.

Advertisement

“Hasilnya mayat adalah seorang perempuan, dengan panjang sekitar 150 sentimeter,  diketemukan dalam keadaan telanjang dengan kaos biru yang disarungkan kebadan atas. Posisi tangan terikat kebelakang dengan menggunakan tali,” lanjutnya.

Sementara dari keterangan dokter setempat, kata Jeffry, perempuan itu telah meninggal lebih dari tiga hari, namun belum ada sepekan.

“Saat ini mayat korban dbawa le RS. Bhayangkara guna penyelidikan lebih lanjut,” katanya.

Advertisement

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Mayat Perempuan yang Ditemukan dalam Posisi Terikat Ternyata Warga Pajangan Bantul, Polisi Lakukan Penyelidikan

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif