Jogja
Senin, 4 Agustus 2014 - 13:46 WIB

BERINGIN ALKID TERBAKAR : Pohon Beringin Tetap Terlihat Segar

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Alun-alun Selatan Jogja/dok

Harianjogja.com, JOGJATerkait terbakarnya pohon beringin di Alun-alun Kidul (Alkid) Jogja, Gusti Bendoro Pangeran Haryo (GBPH) Prabukusumo mengaku sudah mengecek ke lokasi kebakaran. Meski demikian pihaknya belum mengetahui penyebab adanya titik api yang membubung tinggi di tubuh pohon yang menjadi identitas sakral Alun-alun Selatan itu. Akan tetapi ia memberikan sinyal banyaknya sejumlah barang bekas seperti plastik bekas minuman yang berada di dalam pagar pohon yang dimungkinkan dapat terbakar.

“Saya sudah masuk di pohon beringin sebelah timur, kami cek yang terbakar hanya growongan [lobang] tengah pohon saja, luarnya tidak. Kelihatannya dari pengamatan kami pohonnya segar-segar saja. Tapi besok siang [hari ini] kami akan cek lagi untuk memastikan karena tadi kondisinya gelap. Apinya memang membubung tinggi. Pemadam sudah memadamkan dan dipastikan tidak ada titik api,” ungkap Gusti Prabu kepada Harianjogja.com, Minggu (3/8/2014).

Advertisement

Gusti Prabu mengaku kerap kali melihat pemulung yang menghuni sisi dalam pagar pohon beringin tersebut. Menurut dia, petugas pun sudah berkali-kali mengusirnya tapi mereka masih datang kembali. Ke depan pihaknya akan membuat sejenis pintu dan pagar besi mengelilingi pohon beringin itu agar terlindungi. Serta tidak mudah diakses secara langsung oleh masyarakat sehingga tidak ada barang bekas seperti plastik di dalamnya. Ia juga meminta kepada seluruh masyarakat Jogja agar peristiwa kebakaran pohon beringin Alun-alun Selatan Jogja tidak dikait-kaitkan dengan apapun.

“Mungkin mengingatkan kepada kita semua agar pohon beringin di Alun-alun Lor dan Lidul itu selalu dipangkas setiap tahun. Karena hampir tidak pernah dipangkas atau dirapikan. Besok [hari ini] segera kami laporkan ke Ngarso Dalem. Sementara saya sudah memberitahukan melalui pesan singkat ke Jeng Ita dan Jeng Reny putri Dalem Sri Sultan Hamengku Buwono X,” ungkapnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif