Sidang rakyat ilustrasi
BANTUL—Paguyuban Warga Wetan Kali Opak akan menggelar aksi demonstrasi bertajuk Sidang Rakyat Menggugat di wilayah Desa Wonolelo, Pleret, Selasa (24/4).
Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade
Penjelasan Pemkab Bantul terkait porsi APBD 2012 terbesar untuk pendidikan dan kesehatan rakyat rupanya belum cukup meredam harapan sebagian warga yang mengidamkan perbaikan sarana dan prasarana infrastruktur fisik.
Aksi demo akan dimulai sekitar pukul 08.00 WIB itu digelar untuk menggugat Pemkab dan DPRD Bantul yang dinilai tidak serius memperbaiki jalan rusak Desa Wonolelo akibat pertambangan tanah urug.
Kadiv Investigasi Masyarakat Transparansi Bantul (MTB) Irwan Suryono mengatakan, dalam aksi demo itu, warga berniat memblokade jalan untuk menutup pengerukan bukit.
“Aksi ini sebagai respons warga atas predikat Bantul sebagai kabupaten terboros kelima yangg 70% APBD-nya habis untuk belanja pegawai,” kata Irwan.
Irwan menambahkan, pembangunan atau perbaikan infrastruktur bagi masyarakat luas akan terus terabaikan selama porsi sebagian besar APBD dihabiskan untuk belanja PNS.(ali)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
