SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL—Sejak ditemukan awal Maret 2012 lalu, sumber air besar Nggodek di Pantai Sadeng di Pedukuhan Putat, Desa Songbayu hingga kini belum juga dapat diambil dan disalurkan ke rumah-rumah penduduk karena keterbatasan dana.

Medan yang luas dan berbukit-bukit membuat penyediaan pipa semakin banyak sehingga dana yang dibutuhkan pun semakin membengkak diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Kendala lainnya adalah membengkaknya biaya operasional terutama solar.

Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?

“Pendanaannya tidak cukup untuk mengangkat dan menyalurkan air karena memang butuh dana yang besar,” kata Prihadi, Kepala Desa Songbayu kepada Harian Jogja, Senin, (11/6).

Terpisah, Ketua Karang Taruna Desa Songbanyu, Sarwanto mengatakan, upaya untuk menyalurkan air dari sumber Nggodek ke rumah-rumah penduduk di Kecamatan Girisubo hampir mustahil dilakukan.

“Meskipun nantinya bisa diangkat, tapi hampir mustahil bisa menyalurkan air ke rumah-rumah penduduk karena biayanya sangat mahal. Beberapa waktu lalu Pertamina katanya bersedia untuk membantu pengangkatan, tapi saya rasa kalau itu terealisasi, mereka hanya akan menyediakan tempat penampungan. Untuk menyalurkannya, warga harus swadaya dan itu hampir mustahil mengingat keterbatasan dana masyarakat,” jelas Sarwanto.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya