SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Pencairan BLSM JIBI/Bisnis Indonesia

Foto Ilustrasi Pencairan BLSM
JIBI/Bisnis Indonesia

JOGJA- Meski penyerapan dana bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) di wilayah Jogja sudah mencapai 90% lebih, Kantor Pos Besar Jogja belum mengambil keputusan perubahan tempat pengambilan BLSM.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Keputusan perubahan lokasi pengambilan tersebut, menurut Kepala Kantor Pos Besar Jogja Felix Firmano, akan dirapatkan siang ini bersama pengurus kantor pos cabang. Untuk sisa sampai posisi jam 11.50 WIB, terdapat sebanyak 1.581 RTS di Kota Jogja yang belum mengambil dana BLSM.

“Untuk keputusan pengalihan pembayaran sisa BLSM, kami baru akan kami rapatkan dengan teman-teman pukul 14.00 wib siang ini. Rapat nanti lebih kepada kesiapan di internal kami, untuk menyalurkan sisa dana tersebut,” ungkap Felix kepada Harianjogja.com.

Sekadar diketahui, Kantor Pos Besar yang sejak 22 Juni lalu menjadi sentral pencairan BLSM bagi 16.031 RTS (rumah tangga sasaran) akan mengalihkan pencairan sisa dana tersebut ke kantor pos cabang yang ditunjuk.

Langkah tersebut dilakukan, kata Felix, agar pelayanan penerima BLSM tidak jauh-jauh ke kantor pos besar, dan cukup mencairkan dana di kantor pos terdekat.

“Kami juga harus mengukur kemampuan SDM di cabang-cabang. Kalau jumlah penerimanya tidak terlalu banyak, bisa dilayani di kantor cabang. Sebab di kantor cabang personelnya hanya 3-4 orang. Itu juga harus kami pikirkan,” tukas Felix.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya