SOLOPOS.COM - Ilustrasi bom (123rf.com)

Tersangka SYN yang merupakan seorang purnawirawan TNI AD berpangkat terakhir Pelda.

Harianjogja.com, SLEMAN- Jajaran Ditreskrimum Polda berhasil menangkap pelaku sekaligus eksekutor bom molotov yang dipasang disebuah motor di depan Liquid Cafe, Rabu (26/10/2016) pekan lalu. Pelaku berinisial SYN, 55, warga Muntilan, Jawa Tengah tersebut merakit bom molotov dengan rangkaian yang terhubung dengan aki motor dan menggunakan timer jam dinding.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Direskrimum Polda DIY Kombes Pol Frans Tjahyono mengatakan dari keterangan sementara pelaku ia mengaku merakit sendiri bom tersebut. Kata dia rangkaian bom memang sudah diseting akan meledak dalam kurun waktu yang ia tentukan dengan cara memasang botol air mineral yang diisi bensin kemudian dihubungkan dengan menggunakan kabel yang terkait dengan aki motor dan mesin jam dinding.

“Pelaku ini eksekutor, namun masih kami dalami jaringan atau otak dibalik aksi dari pelaku ini. Untuk saat ini kami baru pastikan bahwa pelaku sudah tertangkap,” katanya saat gelar perkara di Mapolda DIY, Kamis (3/11/2016).

Kata Frans, penangkapan tersangka SYN yang merupakan seorang purnawirawan TNI AD berpangkat terakhir Pelda di Magelang ini bermula dari penyelidikan yang petugas lalukan dengan pengembangan kepemilikan sepeda motor Mio JT. Meski plat nomor dan nomor mesik sebelumnya oleh pelaku sudah dirusak, namun petugas masih bisa mendeteksi kepemilikan motor dengan penyidikan khusus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya