SOLOPOS.COM - Pelayanan di kantor BPJS Ketenagakerjaan DIY, Senin (15/8/2016). (Bernadheta Dian Saraswati/JIBI/Harian Jogja)

BPJS Ketenagakerjaan semakin banyak diikuti oleh perusahaan

Harianjogja.com, SLEMAN- Sejauh ini ada sekitar 5.500 perusahaan di DIY sudah mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dengan jumlah karyawan yang sangat tinggi.

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Kepala Kantor Cabang DIY BPJS Ketenagakerjaan Moch Triyono menyebutkan angka tersebut sudah jauh lebih meningkat jika dibanding sebelumnya.

“Tingkat kepatuhannya memang sudah mulai meningkat. Lebih dari 5.500 perusahaan sudah patuh. Sedangkan jumlah perusahaan di seluruh wilayah DIY lebih dari 10.000,” katanya, Senin (2/1/2017).

Sementara itu Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Sleman, Farah Diana mengatakan dari banyaknya jumlah perusahaan yang terdaftar sebagai anggota BPJS masih ada puluhan perusahaan di Sleman yang menunggak iuran.

Sehingga demikian dengan permasalahan tersebut kadang membuat karyawan enggan melapor saat sudah berpindah tempat kerja.

“Sebagian besar penunggakan pembayaran iuran masing-masing mulai dari tidak lancarnya pembayaran, kesalahan pembayaran perusahaan kepada pihak bank, hingga karena perusahaan yang bersangkutan sudah bangkrut dan tutup. Itu yang terkadang membebani karyawan untuk melapor karena masih adanya tunggakan,”katanya.

Lebih lanjut pihaknya melakukan penelusuran terkait permasalahan dalam penunggakan pembayaran iuran, bahwasannya sebagian perusahaan masih merasa kurang mendapatkan informasi mengenai BPJS Ketenagakerjaan sehingga membuat tunggakan tersebut tidak dapat terselesaikan.

Namun ada juga sebagian penunggakan tersebut dikarenakan karena faktor internal dari masing-masing perusahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya