Jogja
Rabu, 9 November 2016 - 17:57 WIB

BUNUH DIRI BANTUL : Sakit Tak Kunjung Sembuh, Perempuan Ini Nekat Gantung Diri di Kamar Mandi

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Solopos/Antara)

Bunuh diri Bantul nekat dilakukan perempuan asal Bantul ini

Harianjogja.com, BANTUL—Akibat penyakit syaraf yang dideritanya tak kunjung sembuh, Erve Prianti Kessi mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Dia tewas di kamar mandi rumahnya di Dusun Nyangkringan, Desa Bantul, Kecamatan Bantul.

Advertisement

Kapolsek Bantul Kompol Paimun menjelaskan kejadian bunuh diri itu pertama kali diketahui oleh Dwi Wahyunengtias yang merupakan anak korban. Dwi yang saat itu akan mandi terkejut melihat ibunya tak bernyawa mengantung dengan seutas tali plastik. Melihat kejadian tersebut gadis berumur 16 tahun itu lantas berteriak mengundang tetangganya.

Menurut Paimun, dari infromasi yang didapat dari anggota keluarga. Wanita paruh baya tersebut nekat gantung diri akibat depresi karena sakit syaraf yang dideritanya tak kunjung sembuh. “Dia sudah lama sakit enggak sembuh sembuh,” ujarnya, Rabu (9/11/2016).

Dia juga mengatakan ibu rumah tangga berusia 53 tahun itu sudah berobat ke dokter namun tak kunjung sembuh. Hal itu membutnya depresi hingga berkali-kali melakukan upaya bunuh diri, namun sebelumnya selalu dapat tertolong oleh angota keluarganya.

Advertisement

Sementara itu, Setelah diidentifikasi Tim Inafis Polres Bantul dan pemeriksaan Dokter Puskesmas Bantul II tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan ataupun unsur kekerasan. “Murni bunuh diri, tidak ada tanda-tanda luka yang lain,” pungkasnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif