SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Solopos Ilustrasi

JIBI/Harian Jogja/Solopos
Ilustrasi

Harianjogja.com, SLEMAN– Bupati Sleman Sri Purnomo menegur langsung sopir truk angkutan pasir dan batu yang masih beroperasi pada H-7 Lebaran 2013 di jalur tambang sungai berhulu Gunung Merapi, Jumat (2/8/2013).

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Di jalur yang juga merupakan jalur evakuasi ini masih dijumpai beberapa truk yang mengangkut pasir maupun yang berisi muatan pasir dan batu.

Bupati Sleman Sri Purnomo langsung memberikan pengarahan kepada sopir truk tentang larangan truk-truk untuk beroperasi mulai H-7 hingga H+7 lebaran.

“Seharusnya semua mematuhi aturan yang sudah ditetapkan. Jika tidak boleh beroperasi jangan dilanggar,” kata Sri Purnomo.

Selanjutnya oleh petugas truk-truk ini segera dihentikan, bagi yang masih kosong diminta untuk kembali dan bagi yang sudah terisi material diminta untuk diturunkan di tempat semula mengambil.

“Kebijakan ini diambil untuk memberi kesempatan jalan digunakan untuk arus mudik lebaran,” katanya.

Pantauan masih dilanjutkan menuju kawasan wisata Kinahrejo, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, di tempat ini banyak jeep-jeep yang dipersiapkan untuk melayani wisatawan yang ingin menikmati keindahan “lava tour Merapi”.

Jeep-jeep yang ada saat ini telah dilengkapi dengan helm dan sabuk pengaman yang dapat mengurangi risiko apabila sewaktu-waktu terjadi kecelakaan.

Bupati Sri Purnomo dan Wakil Bupati Sleman Yuni Satia Rahayu di tempat ini juga berkesempatan untuk memakai helm dan menaiki jeep lava tour.

Sri Purnomo juga memberikan pengarahan kepada sopir jeep untuk memberikan pelayanan terbaik dan mengambil rute yang aman bagi wisatawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya