SOLOPOS.COM - Ilustrasi vaksinasi Covid-19 untuk anak. (Freepik)
Solopos.com, KULONPROGO — Capaian vaksinasi Covid-19 anak usia 6 – 11 tahun di Kulonprogo menembus angka 77,75 persen. Dinas Kesehatan Kulonprogo menargetkan vaksinasi Covid-19 kepada total 35.457 anak di Kulonprogo rampung pada Januari 2022 mendatang.
Kepala Dinas Kesehatan atau Dinkes Kulonprogo, Sri Budi Utami, mengatakan prosentase sebesar 77,75 persen setara dengan 27.567 anak. Angka tersebut berdasarkan hasil penghitungan manual yang dilakukan oleh dinasnya sejak upaya vaksinasi anak bergulir Desember 2021.
“Vaksinasi Covid-19 kepada anak kami tiadakan atau libur sejenak untuk tanggal 1 sampai dengan 2 Januari 2022. Angka capaian sebesar 77,75 persen itu berdasarkan data yang kita miliki pada Jumat (31/12/2021) lalu,” kata Sri Budi pada Senin (3/1/2022).
Baca juga: Gerai Vaksin Covid-19 di Objek Wisata Pantai Parangtritis Buka 24 Jam
Baca juga: Gerai Vaksin Covid-19 di Objek Wisata Pantai Parangtritis Buka 24 Jam
Dikatakan Sri Budi, awal tahun 2022 merupakan waktu untuk melakukan evaluasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dari sejumlah kendala yang masih ditemukan oleh tenaga kesehatan (nakes) di lapangan.
“Upaya evaluasi kita lakukan untuk mencari solusi atas kendala yang masih ditemukan di lapangan. Direncanakan penyelesaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun untuk dosis pertama pada pekan kedua Januari 2022,” sambung Sri Budi.
Baca juga: Kasus Stunting di Kulonprogo Alami Penurunan, Mantap!
“Sedangkan, dosis kedua mencapai 70,7 persen atau setara dengan 267.309 orang. Sedangkan, untuk dosis ketiga capaian vaksinasi Covid-19 telah mencapai 1,06 persen atau setara dengan 4.105 orang,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulonprogo Baning Rahayujati.
Baning menambahkan, upaya pengawasan terhadap kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) menjadi perhatian dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulonprogo. Terlebih, adanya dugaan kasus meninggal pasca dilakukan vaksinasi Covid-19 di wilayah Jawa Timur.
“Pengawasan KIPI dilakukan oleh nakes yang berada di puskesmas masing-masing karena merupakan person in charge. Sementara itu, berdasarkan temuan sementara yang diketahui oleh Dinkes Kulonprogo, belum ada KIPI yang serius dari anak pasca divaksin Covid-19,” jelas Baning.