SOLOPOS.COM - Hamparan kebun teh milik rakyat di ketinggian 700 – 900 mdpl. (kulonprogokab.go.id)

Solopos.com, KULONPROGO – Anda mencari tempat healing dengan suguhan pesona alam? Kabupaten Kulonprogo adalah salah satu tempat yang tepat untuk dikunjungi.

Salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini mempunyai destinasi wisata alam yang menggoda mata. Tempat wisata di Kulonprogo begitu beragam, baik yang dataran tinggi hingga dataran rendah.

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

Apa saja objek wisata yang ada di Kulonprogo? Simak ulasan berikut ini bagi Anda yang ingin healing sekaligus menjelajah Kulonprogo:

1. Kebun Teh Nglinggo
Hamparan kebun teh milik rakyat di ketinggian 700 – 900 mdpl ini memenuhi oksigen ke paru-paru dengan udara bersih nan sejuknya. Tak hanya dinikmati keindahannya dengan mata, pengunjung juga bisa mencicipi langsung seduhan teh sangrai khas petani Samigaluh yang tersaji di tempat istirahat sekitar kebun teh.

Jika berkunjung di saat cuaca sedang cerah Anda akan disuguhi hamparan Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sindoro, dan Gunung Sumbing begitu jelas. Berkunjung ke kebun teh ini letaknya ada di Dusun Nglinggo, Desa Pagerharjo, Samigaluh, Kulonprogo, Yogyakarta.

Di Nglinggo, selain disuguhi pemandangan yang masih alami, Anda juga bisa berkeliling kebun teh dengan mengendarai mobil offroad, menikmati matahari terbit dari Bukit Ngisis, hingga melihat kemegahan Candi Borobudur dengan teropong bintang di Bukit Jaran.

2. Hutan Mangrove
Luas daerah Kulonprogo mencapai selatan dengan kata lain hingga kawasan pantai, sejumlah kawasan pantai Kulonprogo dipenuhi vegetasi mangrove yang awalnya sengaja ditanam untuk mencegah abrasi dan sebagai pemecah gelombang alami. Kamu pun dapat menikmati indahnya pantai serta hijau dedaunan bakau di saat bersamaan.

Rimbunnya vegetasi hutan mangrove dengan luas sekitar tiga hektar lebih ini menarik banyak wisatawan sehingga kini terdapat tiga lokasi hutan mangrove yang bisa kamu kunjungi, mulai dari paling barat wisata Mangrove Pasir Mendit (paling barat), lalu wisata Mangrove Jembatan Api Api (Tengah), dan wisata Mangrove pantai kadilangu (paling timur).

3. Gua Kiskendo
Stalagmit dan stalaktit menjadi pesona dari gua kiskendo. Gua sepanjang 1,5 kilometer di dalam bumi Bukit Menoreh ini dulunya menjadi tempat bertapa. Terdapat dua percabangan besar di dalamnya terdapat sembilan ruang kecil yang sering digunakan untuk bertapa.

Ada satu kisah pewayangan epos Ramayana yang cukup terkenal yakni mengisahkan Gua Kiskendo sebagai tempat bertarung antara kera kembar Subali dan Sugriwo melawan Mahesasura. Kisah mereka pun akhirnya terpahat menjadi relief Sugriwo – Subali di dinding batu pintu masuk gua. Lokasinya sendiri berada di Dusun Sokomoyo, Desa Jatimulyo, Girimulyo, Kulon Progo, Yogyakarta.

4. Wildlife Rescue Center Jogja
Melihat hewan di kebun binatang? Sudah biasa. Di Kulonprogo Anda bisa melihat hewan-hewan langka atau liar yang berhasil diselamatkan dari kepemilikan ilegal, cedera, atau pasar satwa liar. Anda bisa mengunjungi Wildlife Rescue Center (WRC) Jogja, yaitu sebuah kawasan wisata edukasi dan konservasi satwa.

Ada hewan seperti orang utan, elang jawa, buaya, owa, dan penyu yang dalam perlindungan atau sedang menjalani rehabilitasi sebelum nantinya dikembalikan ke alam. Sekitar 150 satwa berada dalam pengawasan WRC di tanah seluas 14 hektare, tepatnya di Jl. Kawijo, Sendangsari, Pengasih, Kulonprogo, Yogyakarta. Berkunjung melihat para satwa, Anda cukup merogoh saku Rp10.000 saja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya