SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Dwi Prasetya)

Daging impor dari India dikhawatirkan dapat menghilangkan predikat bebas PMK.

Harianjogja.com, JOGJA –– Kabar pemerintah akan mengimpor daging kerbau dari India didengar pedagang sapi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Rencana kerbau didatangkan untuk menstabilkan harga daging sapi dalam negeri yang saat ini mencapai Rp115.000 per kg.

Promosi Ijazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja

Pedagang menilai kebijakan tersebut hanya akan membahayakan konsumen dan menghilangkan predikat bebas penyakit mulut dan kuku (PMK) yang telah lama disandang negara Indonesia. Adapun daging kerbau diimpor dari negara India yang notabene belum bebas PMK.

Ketua Paguyuban Pedagang Daging Sapi Segoroyoso (PPDSS) Ilham Akmadi mengatakan Indonesia sudah menjadi negara PMK sejak lama sehingga ketika daging kerbau masuk ke Indonesia, keberadaannya akan sulit diterima pasar.

“Kalau kita mau mengimpor daging dari negeri yang belum bebas PMK, maka zona bebas PMK kita akan hilang,” kata Ilham saat dihubungi Harianjogja.com, Selasa (24/5/2016).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya