SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, BANTUL- Penyaluran dana kompensasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang tidak tepat sasaran merebak di Bantul. Warga yang tergolong mampu karena memiliki mobil mewah turut menerima dana kompensasi yang dinamai Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) tersebut.

Karut marut data penerima dana kompensasi kenaikan harga BBM tidak hanya terkait banyaknya warga miskin yang tidak tercover bantuan. Di Bantul, tidak sedikit warga mampu yang bukan target bantuan menerima dana kompensasi BBM tersebut.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Hernardono, warga Dusun Monggang, Pendowoharjo, Sewon Bantul mengungkapkan, di kampungnya seorang pemilik mobil sedan, punya sepeda motor lebih dari satu turut menerima dana yang bukan menjadi haknya tersebut.

Lelaki tersebut kata dia bekerja sebagai pegawai di salah satu hotel bintang lima di Sleman. Ia adalah anak seorang mantan aparat dusun yang memiliki banyak sawah.

“Kemungkinan dia bisa mendapat dana kompensasi itu karena bapaknya yang mengatur, dulu saja waktu gempa, satu rumah dapat tiga dana gempa mulai dari orang tua sampai anak-anaknya,” ujar Hernardono, Rabu (3/12/2014).

Sementara di sisi lain, banyak warga miskin Dusun Monggang yang tidak terdata sebagai penerima bantuan. Padahal mereka bekerja sebagai buruh tani dan buruh cuci dengan kondisi rumah yang sangat memprihatinkan.

“Ini benar-benar tidak adil, yang mampu itu apa enggak malu dengan tetangganya yang miskin tapi enggak dapat. Kondisi ini bikin resah warga Monggang,” ujarnya.

Hernardono sendiri mengaku pensiunan Departemen Penerangan pada era Presiden Soeharto. Ia mengklaim, tidak menerima dana kompensasi dan menurutnya tidak layak menerima bantuan yang bukan haknya tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya