SOLOPOS.COM - Ilustrasi foging atau pengasapan untuk memutus siklus hidup nyamuk. (JIBI/Solopos/Antara/Syaiful Arif)
Demam berdarah Jogja diatasi dengan nyamuk berbakteri wolbacia
Harianjogja.com, JOGJA-Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Jogja, Agus Sudrajat, menjelaskan bakteri wolbachia adalah bakteri yang biasa ditemukan pada tubuh lalat buah. (Baca Juga : DEMAM BERDARAH JOGJA : Nyamuk Wolbachia Dilepas, Apa Hasilnya?)
Agus saat dihubungi, Kamis (18/2/2016) mengungkapkan nyamuk yang terkontaminasi oleh wolbachia memiliki usia yang lebih pendek sehingga nyamuk aedes aigypti yang mengandung visur dengue nantinya tidak berkembang dan tumbang sebelum menyerang tubuh manusia.
Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL), Dinas Kesehatan Yudiria Amelia, menambahkan meski program penyebaran nyamuk yang terkontaminasi wolbachia itu dilakukan, namun upaya pemberantasan sarang nyamuk (PSN) yang selama ini digencarkan tetap menjadi prioritas.
Selain faktor lingkungan, pola hidup masyarakat dalam menjaga kebersihan juga menjadi penyumbang berkembangnya penyakit.
“Kegiatan menguras penampungan air, mengubur barang bekas juga jangan ditinggalkan,” ditinggalkan,” ujar Yudiria.