Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)
SLEMAN—Sejumlah pelajar tingkat menengah atas di Sleman turut menyerbu Polres Sleman demi mendapatkan Surat Ijin Mengemudi (SIM) gratis, Rabu (22/5) kemarin. Banyak diantara mereka yang datang bersama rekan satu sekolahnya.
Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau
Bagas seorang pelajar asal SMK N 2 Depok Sleman mengaku datang ke Polres Sleman untuk mengikuti ujian SIM C secara gratis bersama rekan sekelasnya di SMK N 2 Depok. Meski demikian bukan berarti ia membolos, ia mendatangi Polres setelah sebelumnya mengajukan izin terlebih dahulu kepada gurunya.
“Kebetulan diizinkan kami pergi bersama dengan teman-teman,” ujar remaja bernama lengkap Bagaskara ini di Mapolres Sleman, kemarin.
Kapolres Sleman AKBP Hery Sutrisman menjelaskan pembuatan SIM A dan SIM C gratis dilakukan dalam rangka Operasi Simpatik 2013. Meski demikian SIM gratis hanya diberikan kepada pendaftar yang lolos dalam persyaratan administrasi, ujian teori, ujian praktek lapangan satu dan dua.
Dengan SIM gratis, kata dia, diharapkan mampu menumbuhkan tertib lalulintas di masyarakat. “Terutama tertib dalam memiliki SIM,” ujar dia.
Sekitar 1500 warga Sleman mendaftar untuk mendapatkan SIM dalam waktu sekitar 30 menit saja kemarin. SIM diberikan secara gratis ini dibiayai oleh sebuah pusat pendidikan dan pelatihan mengemudi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
