Jogja
Sabtu, 16 Agustus 2014 - 12:20 WIB

DEMO PAPUA BARAT MERDEKA : Warga jogja Cinta Damai Tolak Aksi Makar

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aksi Masyarakat Jogja Cinta Damai, Jumat (15/8/2014). (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, JOGJA-Selain aksi dari Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) yang menuntut kemerdekaan Papua Barat, muncul aksi aksi tandingan dari belasan massa yang mengatasnamakan diri dari Masyarakat Jogja Cinta Damai. Mereka membentangkan dua spanduk besar bertuliskan ‘Jogja+Papua=NKRI’ di sudut Pos Polisi Simpang Empat Kantor Pos Besar juga sudah terpasang spanduk ‘Jogja Damai Tanpa ISIS dan Sparatis’

Kondisi tersebut membuat pengamanan diperketat. Polisi yang awalnya mengamankan dari pinggir jalan harus turun ke Jalan dan memisahkan antara aksi unjukrasa AMP dan Warga. warga Jogja yang membawa spanduk akhirnya melakukan aksi di trotoar.

Advertisement

“Kami masyarakat Jogja sengaja datang ke sini karena kami tidak ingin ada aksi makar di Jogja” kata Yasin, warga yang membawa spanduk
perdamaian tersebut, Jumat (15/8/2014).

Yasin mengaku tidak mempermasalahkan mahasiswa Papua menuntut kemerdekaan namun jangan dilakukan di Jogja. Dia menilai ada ribuan warga Papua di Jogja. Sementara yang menuntut kemerdekaan hanya segelintir orang. Yasin menyayangkan aparat keamanan yang membiarkan aksi makar.

Aksi unjuk rasa AMP maupun Warga Jogja Cinta Damai ini berjalan lancar. Sekitar satu jam berorasi kedua kelompok aksi berbeda itu pun
membubarkan diri dengan dengan pengawalan polisi menuju asrama Papua.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif