Demonstrasi Bantul kali ini dilakukan polisi.
Harianjogja.com, BANTUL– Sejumlah anggota kepolisian Polres Bantul berunjukrasa mengampanyekan keselamatan berlalu lintas di jalan raya.
Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda
Unjuk rasa yang digelar di perempatan Klodran, Bantul Senin (20/4/2015) siang itu, disertai aksi simulasi para petugas kepolisian yang menirukan kondisi korban kecelakaan lalu lintas (laka).
“Ada yang patah tangan, kepala bocor,” ungkap Kepala Unit (Kanit) Pengaturan Penjagaan Pengawalan Patroli (Turjawali) Polres Bantul Iptu Sarjiman.
Anggota kepolisian lainnya menyampaikan orasi menggunakan pengeras suara agar warga menaati rambu-rambu lalu lintas guna meminimalisir kecelakaan.
Demo para petugas kepolisian itu merupakan rangkaian dari operasi simpatik yang digelar polisi beberapa hari terakhir. Unjuk rasa ala polisi itu menarik perhatian para pengguna jalan yang melintas di perempatan Klodran.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
