SOLOPOS.COM - Ilustrasi antinarkoba (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Desa Genjahan, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, ditetapkan sebagai kampung bebas narkoba tingkat provinsi.

Pembina Satgas Antinarkoba Kecamatan Ponjong Suhartono mengatakan dengan dijadikannya Desa Gejahan sebagai kampung bebas narkoba, bukan berati selesai dalam memberantas narkoba.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Saat ini generasi muda menjadi sasaran peredaran narkoba. Pembinaan dan sosialisasi harus makin digencarkan. Kami tidak boleh kecolongan,” katanya, Kamsi (7/8/2014).

Ketua Satgas Antinarkoba Desa Genjahan Kandung Subagyo mengatakan prestasi yang diraih ini justru menjadi tantangan berat.

“Karena itu, kami semakin melebarkan sayap dengan melibatkan semua unsur masyarakat untuk membentengi desa dari pengaruh narkoba ataupun minuman keras,” katanya.

Untuk itu, sosialisasi terus dilakukan melalui berbagai kesempatan, di antaranya arisan, jagong bayi, posyandu, pengajian bahkan ketika ada aktivitas dengan mengumpulkan warga banyak diantaranya kerja bakti.

“Kami tidak akan lelah dan bosan untuk terus mengajak warga membenci narkoba dan minuman keras. Minuman setan itu hanya menjerumuskan bangsa,” kata Kandung.

Ia mengatakan prestasi yang diraih itu harus melalui proses panjang. Diawali dengan gerakan antimerokok di masyarakat, akhirnya terus melebar pada narkoba dan minuman keras.

“Kalau sekarang ini karakter warga sudah terbentuk. Apabila ada rapat, arisan, jagong bayi, pengajian tidak ada lagi yang merokok. Awalnya ajakan ini tidak mudah, tetapi karena kami terus menggencarkan sosialisasi, akhirnya bisa juga,” katanya.

Meski demikian, kini masih ada beberapa warga, utamanya generasi sepuh yang masih sulit untuk diajak untuk tidak merokok dan hal ini menurutnya menjadi tantangan yang terus diupayakan pemecahannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya