SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL—Organisasi Dharma Wanita bukan sekadar perkumpulan istri para PNS. Lembaga ini juga dituntut untuk ikut andil dalam menggalang peran serta masyarakat dan mendukung pembangunan.

Oleh Karenanya, Persatuan Dharma Wanita Kabupaten Gunungkidul bertekad untuk mendongkrak kinerja pegawai negeri sipil (PNS) yang selama ini banyak disorot berbagai pihak.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Hal itu disampaikan oleh Sri Kistiah, wakil Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Gunungkidul pada perayaan HUT Dharma wanita ke-12 di Balai Sewokoprojo, Jumat, (16/12).

Menurutnya, peran Dharma Wanita dalam rangka meningkatkan kinerja suami yang bekerja PNS sangatlah besar terutama untuk mendongkrak kinerja dalam pembangunan bangsa seperti halnya meminimalisir tindakan korupsi yang dilakukan PNS.

“Kalau para istri sudah mengerti peran mereka sebagai seorang istri PNS termasuk penghasilan yang didapat suami, tentu suami tidak akan macam-macam untuk meraih kekayaan dengan cara tidak halal,” ungkapnya.

Adapun peringatan HUT Dharma Wanita tersebut diikuti tidak kurang 200 istri PNS termasuk pengurus Dharma Wanita tingkat Provinsi DIY. Peringatan HUT ke 12 Dharma Wanita diisi dengan berbagai kegiatan di antaranya lomba miru kain jarit gaya Jogja, bazar aneka produk lokal dari 18 kecamatan di Gunungkidul.(Harian Jogja/Kurniyanto)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya