SOLOPOS.COM - Tampak Backhoe terperosko ke dalam parit karena tidak kuat menanjak, Rabu (26/6/2013). (JIBI/Harian Jogja/MG Noviarizal Fernandez)
Tampak Backhoe terperosko ke dalam parit karena tidak kuat menanjak, Rabu (26/6/2013). (JIBI/Harian Jogja/MG Noviarizal Fernandez)
KULONPROGO- Sebuah alat berat jenis backhoe terguling di ruas Jalan Wates- Sermo, tepatnya di Dusun Gunungpentul, Desa Karangsari, Kecamatan Pengasih, Rabu (26/6/2013). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Menurut Mujiarjo,62, warga setempat, kejadian itu bermula ketika alat berat yang dikemudikan seorang warga asal Purworejo, Jawa Tengah yang belum terdentifikasi tersebut melaju perlahan dari Wates menuju ke Sermo. Di sana, ada sebuah proyek pelebaran jalan yang membutuhkan bantuan alat berat tersebut.
Sesampai di Gunungpentul, jalan mulai menanjak tapi bisa dilalui. Mujiarjo melanjutkan, sesampai di lokasi kejadian, sang sopir kemudian menepikan kendaraan tersebut untuk beristirahat.
“Sambil beristirahat, sambil mengisi solar. Beberapa saat kemudian, ada suara gemuruh, ternyata talud jalan tidak kuat menahan beban dan ambrol sehingga backhoe-nya terguling dan jath di lahan rumah Hadi Sutrisno,” jelas saksi.
Beruntung, sang sopir tidak mengalami cedera fatal. ia segera meninggalkan lokasi itu untuk mencari bantuan guna mengangkat alat berat tersebut.
Hadi Sutrisno, sang pemilik lahan mengaku kaget saat mendengar suara gemuruh. Setelah dicek, ternyata backhoe itu sudah menimpa lahan pekarangan yang ditanami salak. (Harian Jogja/MG Noviarizal Fernandez)