SOLOPOS.COM - Foto JIBI/Harian Jogja/Sunartono Seorang mahasiswa tengah berorasi di depan pintu masuk Convention Hall UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Kamis (11/4).
Foto JIBI/Harian Jogja/Sunartono
Seorang mahasiswa tengah berorasi di depan pintu masuk Convention Hall UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Kamis (11/4).
SLEMAN-Saat memberi kuliah umum tentang entrepreneurship di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, Hashim Djojohadikusumo, adik Politisi Partai Gerindra, Prabowo Subianto didemo oleh sejumlah mahasiswa.
Dalam kuliah umum tersebut Hashim bercerita tentang bisnis besarnya di beberapa negara termasuk kepemilikan ladang minyak.
“Saya punya ladang minyak besar di Kazakhstan dan Azerbaijan. Saya berbisnis di Rusia saat itu masih Uni Soviet sejak Januari 1988, saat itu dipimpin Gorbachev. Unisoviet sekarang tidak ada lagi, sudah menjadi 15 negara,” ungkapnya Kamis (11/4).
Selain itu Hasyim juga menyampaikan kerentanan bangsa indonesia akan bahaya perpecahan.
“Saya akan buktikan, indonesia bukan masalah suku, budaya dan bahasa bisa menjadi penyebab konflik dimana-mana di dunia, termasuk Indonesia,” ujar Hashim.
Demonstrasi mahasiswa dilakukan oleh anggota Himpunan Mahasiswa (HMI). Mereka menilai Hashim juga tersangkut kepemilikan tidak sah atas benda cagar budaya.
Meski didemo namun pelaksanaan kegiatan kuliah umum tetap berjalan lancar.