SOLOPOS.COM - Ilustrasi (jakcity.com)
Harianjogja.com, BANTUL- Julian Bisma Kurniawan, 2,8 seorang balita asal Dusun Gedongsari, Wijirejo, Pandak Bantul yang sempat hilang Kamis (13/3/2014) siang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi memprihatinkan.
Julian sebelumnya dikabarkan hilang pada Kamis (13/3/2014) saat tengah bermain di halaman dekat rumahnya. Balita malang ini awalnya diduga diculik oleh orang tak dikenal.
Putra pasangan Tutik Wiarti,37 dan Mujari,41 itu hilang sekitar pukul 10.00 WIB saat tengah bermain bersama kakeknya Hadi Sudarmo.
Tutik Wiarti saat ditemui di Gedongsari mengungkapkan, Julian kemungkinan hilang saat kakeknya yang telah renta tersebut sedang lengah.
Tutik Wiarti saat ditemui di Gedongsari mengungkapkan, Julian kemungkinan hilang saat kakeknya yang telah renta tersebut sedang lengah.
“Kemungkinan kakeknya pas lagi lengah enggak melihat ada sesuatu, setelah dilihat lagi sudah enggak ada di tempatnya bermain,” ungkapnya, Kamis (13/3/2014).
Berbagai spekulasi penyebab hilangnya Julian bermunculan. Ada yang menduga ia tercebur ke dalam selokan air irigasi sedalam sekitar 75 cm di dekatnnya bermain. Kebetulan air selokan tersebut tengah dalam, lantaran diguyur hujan Rabu (12/3/2014) malam.
Seorang saksi warga setempat bernama Diman yang kebetulan lewat mengaku sempat melihat Bisma bermain pasir sendiri. “Bisma tadi mengenakan kaos warna biru,” tambah Diman yang juga curiga mendapatkan dua pria mencurigakan mondar-mandir di kampungnya mengendarai sepeda motor.
Kecurigaan hilangnya putra pasangan buruh kerajinan patung itu lalu mengarah pada dugaan penculikan.
Sebab sehari sebelumnya warga melihat ada dua orang tidak dikenal mampir ke Gedongsari. Ketua RW setempat Sumarjo mengungkapkan, dua orang itu membawa sebuah koper besar dan singgah ke tempat anak-anak kecil bermain.
Hingga sekitar Pukul 16.00 WIB, warga akhirnya menemukan jasad balita balita malang itu tergeletak tak bernyawa di dekat kandang ayam yang berjarak sekitar 1 kilometer dari rumah korban.
Kepala Polsek Pandak AKP Paimun mengatakan, polisi belum dapat memastikan penyebab kematian balita malang itu. Sebab masih menunggu hasil pemeriksaan dokter. Namun secara kasat mata, mulut balita itu mengeluarkan busa.
“Belum tahu penyebabnya apa menunggu hasil pemeriksaan dokter,” terang Paimun.
Julian Bisma Kurniawan merupakan putra ke empat atau anak bungsu Tutik Wiarti dan Mujari. Tutik terakhir kali melihat Julian pada pukul 08.00 WIB sebelum ia berangkat kerja.
“Firasat saya memang enggak enak, di tempat kerja saya enggak tenang seperti ada sesuatu, lalu ada yang menelepon anak saya hilang,” ungkap Tutik.