SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencuri. (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, SLEMAN—Seorang penjaga kos berinisial Prd, 40, dibakar warga karena diduga mencuri di salah satu indekos di Dusun Pogungdalangan, Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Sleman, Selasa (18/3/2014). Hingga Rabu (19/3/2014), Prd masih dirawat intensif di Puskesmas Mlati.

Informasi yang dihimpun, Prd merupakan penjaga indekos yang diberi tanggungjawab oleh pemilik indekos untuk menjaga dan membersihkan kamar. Hanya saja selama Prd mengelola indekos tersebut, penghuninya merasa tidak aman.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Sejumlah penghuni sering menjadi korban pencurian mulai baju, sandal, sepatu bahkan sepeda motor. Hingga beberapa saat, keresahan itu belum terjawab. Hal itu membuat para penghuni semakin geram dan ingin menangkap pelakunya.

Puncaknya pada Selasa (18/3/2014), saat Prd diminta membersihkan kamar indekos oleh pemiliknya. Secara diam-diam, dia justru mengambil baju milik seorang penghuni.

Apes, ulahnya dipergoki sang pemilik baju. Karena kesal, para penghuni indekos kemudian menghakimi Prd, bahkan berusaha membakarnya. Beruntung polisi segera datang ke lokasi kejadian. Prd yang menderita luka bakar kemudian diamankan ke Mapolsek Mlati.

Kapolsek Mlati Kompol Sarwendo menjelaskan, amuk terhadap Prd terjadi Selasa pukul 14.00 WIB. Sarwendo mengaku terjun langsung memimpin anggotanya ke lokasi kejadian untuk mengamankan Prd dari amukan massa. “Kebetulan kami sedang patroli,” kata Sarwendo, Rabu (19/3/2014).

Sarwendo menegaskan, ada luka di telinga serta anggota tubuh lain Prd yang diduga kuat sebagai luka bakar. “Memang seperti ada luka bakar merah-merah, tapi bajunya tidak terbakar,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya