SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

BANTUL—Diduga stres akibat masalah utang piutang, Klunthu, 25, nekat terjun ke Kali Opak di Dusun Dosuli, Sriharjo, Imogiri, Rabu (22/1) dini hari. Saat itu Kali Opak tengah banjir besar.

Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

Hingga siang tadi, jasadnya belum ditemukan. Dari pantauan Harian Jogja siang tadi, sejumlah warga masih melakukan penyisiran serta memantau di tempuran Kali Opak wilayah Srigading, Sanden. “Ada juga sebagian warga yang memantau di Pantai Depok (muara Kali Opak),” jelas Budi, salah satu warga Dusun Dosuli yang juga rekan dekat korban.

Budi menerangkan, korban diketahui menceburkan diri sekitar pukul 01.00 WIB. Waktu itu, Kali Opak tengah meluap dan hujan masih mengguyur wilayah Imogiri.

Sekretaris SAR Parangtritis, Taufiq, mengaku belum mendapat informasi adanya orang nekat menceburkan diri ke Kali Opak. “Juga belum ada laporan penemuan mayat,” ujar dia.

Masih terkait dengan hujan deras, anggota Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Desa Srimulyo, Piyungan, Sehono mengatakan sejak Jumat (17/2) hingga Senin (20/2), pihaknya telah menangani empat kejadian bencana. “Setiap ada laporan, kami langsung berkoordinasi dengan BPBD,” ujar dia.

Empat kejadian di Desa Srimulyo itu meliputi pohon tumbang menimpa kabel listrik di Dusun Jasem dan Jolosutro, tanah longsor menimpa satu kandang sapi di Dusun Talang, dan atap rumah rusak tertimpa pohon roboh di Dusun Jolosutro. (Harian Jogja/Dinda Leo Listy)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya