Jogja
Rabu, 30 Mei 2012 - 11:18 WIB

DIES NATALIS: ISI Jogja Ingin Jadi Institusi Berkelas Dunia

Redaksi Solopos.com  /  Harian Jogja  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - DIES NATALIS—Rektor ISI Jogja, A.M Hermien Kusmayati tengah menyampaikan pidato dalam Dies Natalis ISI Jogja XXVIII, Rabu (30/5) (JIBI/Harian Joga/Mediani Dyah Natalia)

DIES NATALIS—Rektor ISI Jogja, A.M Hermien Kusmayati tengah menyampaikan pidato dalam Dies Natalis ISI Jogja XXVIII, Rabu (30/5) (JIBI/Harian Joga/Mediani Dyah Natalia)

BANTUL—Institut Seni Indonesia (ISI) berupaya menjadi institusi berkelas dunia.

Advertisement

Rektor ISI, A.M. Hermien Kusmayati mengatakan, setiap momentum ulang tahun (dies natalis) dirayakan ISI dengan cara dan sikap reflektif. Upaya itu, kata dia, dilakukan untuk menemukan makna sebagai bekal masa depan.

“Kami merasa ISI Jogja memiliki potensi yang sedemikian besar untuk mewujudkan mimpi bersama sebagai institusi berkelas dunia,” ujar Harmien dalam peringatan Dies Natalis XXVIII ISI, Rabu (30/5).

Ia menambahkan, ISI Jogja juga berusaha memperkokoh peta pendidikan pendidikan kesenian baik di Indonesia maupun internasional.

Advertisement

Hermien yakin keberadaan ISI Jogja dirasa semakin penting untuk dicermati dan dikaji sebagai sumber inspirasi peminat, praktisi dan pemikir kesenian dari seluruh dunia.

Dalam kesempatan tersebut, Guru Besar Jurusan Teater Fakultas Seni Pertunjukan ISI Jogja, Yudiaryani menyampaikan pidato ilmiah berjudul Membaca Pendidikan Seni dan Budaya Melalui Pergeseran Paradigma Seni Pertunjukan Teater.(ali)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif