Jogja
Jumat, 6 Desember 2013 - 16:11 WIB

Difabel Gunungkidul Diajak 'Melek' Politik

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-National Paralympic Committee (NPC) Gunungkidul mengajak para difabel yang ada di Gunungkidul untuk sadar akan haknya dalam politik.

Mendekati pesta demokrasi Pemilu 2014, NPC Gunungkidul berencana menggelar sarasehan bersama difabel di Gunungkidul serta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul.

Advertisement

Ketua NPC Gunungkidul Untung Subagyo menuturkan selama ini keterlibatan difabel dalam pemilu masih minim.

“Di Gunungkidul ini ada 12.000 difabel dan rata-rata tidak menggunakan hak pilihnya karena mereka tidak tahu. Rencananya kami akan menggelar sosialisasi pada 16 Desember di Sekretariat NPC Gunungkidul,” papar dia, Jumat (6/12/2013).

Untung menuturkan belum semua difabel tersosialisasi mengenai pemilu dan bagaimana mereka bisa menggunakan hak politiknya. Melalui sarasehan tersebut diharapkan wawasan para difabel mengenai politik bisa terbuka dan tergugah untuk menggunakan hal pilihnya.

Advertisement

“Kebanyakan masih malu ketika akan memilih wakilnya. Atau keluarganya yang malu. Kami ingin membesarkan hati mereka. Meskipun memiliki keterbatasan mereka juga masih memiliki hak,” papar dia.

Untung juga menyayangkan keterwakilan difabel dalam dunia politik masih sebatas memberikan hak suara. Menurutnya para difabel pun bisa menjadi wakil rakyat.

Beberapa waktu lalu, KPU Gunungkidul merekrut relawan-relawan demokrasi untuk membantu kerja KPU menyosialisasikan mengenai Pemilu. Setiap relawan yang direkrut diharapkan memiliki basis komunitas termasuk difabel.

Advertisement

Ketua KPU Gunungkidul Zaenuri Ikhsan berharap para relawan bisa menjadi mitra KPU Gunungkidul yang baik. Para relawan diharapkan mampu menduking kerja KPU dalam menyukseskan Pemilu 2014.

“Mereka kami bagi dalam lima segmen sesuai dengan basis komunitas mereka. Harapannya mereka mampu menyosialisasikan Pemilu 2014 sehingga partisipasi masyarakat meningkat,” tutur dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif