GUNUNGKIDUL—Lima remaja ditangkap polisi karena menggelar balapan liar dengan taruhan di Gua Ngingrong, Desa Mulo, Wonosari, Sabtu (18/2). Para remaja asal Baleharjo, Wonosari yang masih berstatus pelajar SMA itu adalah A, 17, B, 17, J, 16, V, 18 dan J, 18. Mereka kocar-kacir saat digerebek di sepanjang jalan Wonosari-Tepus.
Selain menangkap lima pembalap abal-abal itu, polisi juga mengamankan dua sepeda motor yang akan dibesut para pembalap liar, yakni Suzuki FU berpelat AD 2509 YR dan Yamaha Mio AB 4135 GW.
Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau
Kapolsek Wonosari, Kompol Sudiro mengatakan, balap liar itu kerap digelar pada malam Minggu. Polisi menduga mereka menggunakan ajang tersebut untuk berjudi.
Sebelum memulai balapan, remaja-remaja itu biasa menggeber-geberkan motor mereka sehingga sangat menganggu permukiman di sekitar jalan tersebut.
“Saya setuju ada tindakan dari aparat karena memang sudah meresahkan. Saat malam hari biasa menggeber-geber motor,” ungkap Kasdi, 53, warga Mulo, Wonosari, Minggu (19/2).
Kompol Sudiro menjelaskan, pihaknya menertibkan pembalap liar berdasarkan laporan dari masyarakat. Setelah dibina, kelima remaja itu kemudian dikembalikan kepada orangtua mereka.(Harian Jogja/Sunartono)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
