Solopos.com, SLEMAN – Sesosok mayat bayi ditemukan warga di Selokan Mataram, Jalan Cangkringan, Dhuri, Tirtomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman. Polisi saat ini masih mengejar oang tua yang tega membuang mayat bayi itu.
Kanit Reskrim Polsek Kalasan, Ipda Ritantoko, mengatakan mayat bayi malang itu ditemukan oleh dua orang petani yang hendak membuka pintu air untuk kebutuhan mengairi sawah pada Senin (11/3/2024) sekitar pukul 06.00 WIB. Namun, keduanya justru melihat sosok bayi yang awalnya dikira boneka.
Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024
“Setelah dicek ternyata benar bahwa yang dilihat adalah sesosok bayi,” kata Ritantoko, Selasa (12/3/2024).
Saat ditemukan kondisi bayi tersebut sangat memprihatinkan. Jasad bayi sudah dalam keadaan mulai membusuk.
Kedua petani ini kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kalasan. Petugas Inafis Polresta Sleman dan Polsek Kalasan kemudian menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi dan pemerikaan.
“Saat ini mayat bayi sudah dibawa ke RS Bhayangkara dan penanganan perkara ditangani Polsek Kalasan Sleman,” ungkapnya.
Ritantoko mengungkapkan bayi yang ditemukan berjenis kelamin laki-laki. Mayat bayi ditemukan dengan tali pusar yang masih menempel. Tinggi badan bayi berkisar 40 sentimeter dan berat badan kurang lebih 2,7 kilogram.
“Rambut hitam tebal, umur bayi kurang lebih sembilan bulan dan meninggal lebih dari dua hari,” ujarnya.
Kini polisi berupaya memburu orang tua mayat bayi malang tersebut. Salah satunya dengan mengecek ke rumah sakit.
“Kami baru berupaya mencari ke rumah sakit-rumah sakit terdekat, apakah ada ibu-ibu yang mengalami pendarahan,” ungkapnya.
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Polisi Buru Pelaku Pembuangan Bayi di Tirtomartani Kalasan
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
