SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Mendisiplinkan anak agar tidak pipis di sembarang tempat, bukan hal sulit. Jika anak Anda berusia 2-3 tahun, disiplinkan setiap menjelang dan bangun tidur untuk ke kamar mandi. Temani buah hati anda sembari mengajari cara buang air yang baik.
Tidak hanya di rumah, di sekolah pun masih ada anak yang suka pipis di sembarang tempat seperti di taman, belakang kelas bahkan pipis di celana. “Anak-anak yang baru masuk sekolah SD atau kelas I, mereka masih sering kencing di celana, kalau sudah begini guru wajib menjadi babysitter sementara,” ujar Lucia Supriyani, guru kelas di SD Pangudi Luhur Jogja, Selasa (6/9) pagi.
Menurut dia, ketika perkenalan sekolah kepada murid, perlu diusahakan agar anak mendapatkan informasi tentang letak kamar mandi. “Jangan sungkan untuk mengajari anak tentang cara cebokan sendiri, menyiram WC sampai bersih setelah pipis dan merapikan seragam sekolah kembali,” ujar guru berusia 45 tahun ini.
Menurt dua, pipis di sembarang tempat berbahaya bagi kesehatan pribadi dan lingkungan. Anak yang kencing sembarangan dan tidak cebokan bisa terkena infeksi pada organ kencingnya. Pipis sembarang tempat juga mengakibatkan lingkungan sekitar menjadi bau dan menyebabkan kuman-kuman menyebar.
Lucia menambahkan, di dalam kelas, saat guru mengajar sebaiknya tak lupa memberikan nasehat terutama menjelang istirahat yakni mengimbau murid supaya pipis di kamar mandi sebelum masuk ke kelas lagi. Cara ini efektif supaya saat pelajaran, tidak akan ada anak yang minta izin keluar kelas untuk pipis sehingga proses belajar mengajar bisa berjalan dengan lancar.
“Zaman dulu mungkin belum ada toilet dan belum tahu bahaya pipis sembarangan. Sekarang semua sudah serba modern, toilet di sekolah pasti lebih dari satu. Jadi guru juga tidak boleh bosan menasehati muridnya untuk pipis di tempat yang tepat,” pungkas Lucia. (Wartawan Harian Jogja/Tri Wahyu Utami)
Foto Ilustrasi