SOLOPOS.COM - Tim Gegana Brimob Polda DIY saat mendeteksi granat yang dipredeksi masih aktif bertempat di beberapa Bunker di Lanud Adisutjipto, Kamis (31/8).

Kembali menggali dan mengekplorasi bungker-bungker yang ada di sekitar Pangkalan Lanud Adisutjipto

Harianjogja.com, SLEMAN—Pascarenovasi bungker yang ada di halamam Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala beberapa waktu yang lalu, yang saat ini telah dijadikan wahana wisata dan edukasi sejarah, Lanud Adisutjipto kembali menggali dan mengekplorasi bungker-bungker yang ada di sekitar Pangkalan Lanud Adisutjipto.

Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

Setidaknya telah ditemukan sekitar sembilan bungker atau bahkan lebih. Bunker yang merupakan terowongan pertahanan pangkalan yang dibangun tentara Jepang pada sekitar 1942 lalu itu memang tersebar di berbagai tempat, di antaranya di kompleks pool kendaraan, Lapangan Wonocatur, kompleks persawahan, kompleks perumahan, perkantoran wing dan sekitar Mako Lanud Adisutjipto.

Bungker yang merupakan ciri khas bangunan penjajahan Jepang yang ada di kompleks pangkalan TNI AU ini memang memiliki fungsi sendiri-sendiri, di antaranya untuk pertahanan, pengintaian ataupun logistic.

Komandan Lanud Adisutjipto Marsekal Pertama Novyan Samyoga mengundang Tim Penjinak Bom dari Brimob Polda DIY setelah penggalian bungker di beberapa tempat dan anggotanya menemukan granat yang diperkirakan peninggalan Jepang.

Tim Gegana yang berjumlah delapan orang dipimpin oleh AKP Ripto dan diterima oleh Komadan Satpom AU Letkol Pom Agus Suhandi serta Letkol Heri dari Museum TNI AU, Kamis (31/8/2017). Mereka langsung menuju lokasi, tepatnya di Bungker 4 di Lapangan Wonocatur.

Kasi Gaptip Satpom AU Mayor Pom Sunarto saat mendampingi Tim Gegana menyampaikan di dalam ekplorasi Tim Gegana Brimob Polda DIY, tepatnya di Bunker 4 ( Bungker Logistik) ditemukan satu granat genggam yang diperkirakan masih aktif.

“Di dalam Bungker tersebut sebelumnya juga telah ditemukan satu granat genggam oleh tim Kurve Lanud Adisutjipto. Sebanyak dua granat tersebut selanjutnya dibawa oleh tim Gegana ke Polda DIY untuk diamankan,” ujarnya, Kamis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya