Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gunungkidul mengklaim para anggotanya tertib menjalankan tugas dan mengikuti setiap rapat.
Ketua DPRD Gunungkidul Budi Utama menuturkan pada rapat paripurna beberapa waktu lalu, dari 45 anggota DPRD Gunungkidul, ada 33 anggota yang hadir.
Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk
“Jumlah itu bagus sekali. Rapat paripurna kemarin itu tentang pembahasan rancangan peraturan daerah [Raperda] inisiatif. Hanya 23 anggota saja sebenarnya sudah cukup,” tutur dia, Rabu (12/3/2014).
Adapun anggota yang tidak bisa hadir selalu memberikan pemberitahuan. Anggota yang tidak bisa hadir rata-rata karena urusan pribadi seperti menghadiri pesta pernihakan atau harus menebus obat.
“Untuk urusan semacam itu kan memang tidak bisa dihindari. Selama saya menjabat menurut saya kehadiran mereka sangat bagus. Itu artinya tingkat kesadaran mereka semakin tinggi,” tutur dia.
Namun, Budi mengatakan formulir absensi bukan konsumsi publik.
Selain mengklaim para anggotanya tertib menghadiri setiap pertemuan. Ia juga menilai para anggotanya memiliki etos kerja yang tinggi. Saat ini para anggota DPRD Gunungkidul tengah menyelesaikan tiga raperda.
“Sudah jalan 90%. Tinggal sinkronisasi lagi,” imbuh dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
