Solopos.com, SLEMAN — Dua pekerja bangunan tersengat aliran listrik saat sedang membangun rumah di Krikilan, Kalurahan Tegaltirto, Kapanewon Berbah, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (14/12/2022) siang. Dalam peristiwa itu, satu orang meninggal dunia dan satu orang lainnya mengalami luka bakar.
Seorang pekerja bangunan yang meninggal dunia bernama Slamet Raharjo, 54, warga Piyungan, Kabupaten Bantul. Sedangkan korban yang mengalami luka bakar bernama AripWicaksono, 23, warga Kalurahan Tegaltirto, Kapanewon Berbah.
Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat
Kapolsek Berbah, AKP Parliska Febrihanoto, mengatakan kedua pria yang tersengat listrik itu merupakan pekerja bangunan yang saat kejadian sedang mengerjakan bangunan rumah di Kalurahan Tegaltirto. Peristiwa nahas itu terjadi saat keduanya mengerjakan bagian atap rumah di lantai II. Sementara pekerja bangunan lainnya sedang berada di lantai I.
Sekitar pukul 13.30 WIB, terdengar suara ledakan dari lantai II. Saat dicek, ternyata kedua pria itu telah tergeletak dengan luka terbakar.
“Diduga korban tersengat arus listrik dari besi yang digunakan untuk mengambil adonan semen yang menempel ke kabel listrik yang melintas di samping bangunan,” katanya ketika dikonfirmasi, Kamis (15/12/2022).
Baca Juga: Pedagang Jangan Nuthuk Harga! 140.000 Wisawatan Akan ke Gunungkidul saat Nataru
Kedua pekerja bangunan yang mengalami luka bakar itu langsung dilarikan ke RSPAU Dr. Harjolukito. Sayangnya, satu pekerja bangunan yang tersengat listrik tidak tertolong dan meninggal dunia setibanya di rumah sakit. Sedangkan pekerja bangunan satunya lagi mengalami luka bakar dan harus mendapat perawatan.
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Kesetrum, Satu Pekerja Bangunan Meninggal Dunia
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
