SOLOPOS.COM - Ilustrasi penerimaan peserta didik baru atau PPDB. (freepik)

Solopos.com, BANTUL — Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMA/sederajat di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dinilai kurang sosialiasi. Akibatnya masih banyak orang tua siswa yang tidak mengetahui tata cara dan proses pendaftaran PPDB.

PPDB jenjang SMA/sederajat masih dalam proses pengajuan akun dan aktivasi token atau PIN pada 15-17 Juni 2023. Sementara itu untuk pendaftaran dan seleksi PPDB SMA reguler akan dibuka pada 21-23 Juni 2023.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Wakil Kepala Bidang Kurikulum SMAN 2 Bantul, Sunarti, mengatakan masih banyak orang tua siswa yang kebingungan dengan sistem PPDB. Sebagian orang tua siswa bahkan tidak paham cara pendaftaran secara daring. Bahkan mereka tidak mengatahui syarat-syarat yang dibutuhkan.

“Mungkin sosialisasi tidak sampai seluruhnya ke masyarakat. Jadi sosialisasi ke SMP-SMP masih kurang,” katanya, Kamis (15/6/2023).

Selama beberapa hari terakhir, SMAN 2 membuka posko informasi bagi orang tua siswa yang ingin bertanya-tanya soal pendaftaran.

PPDB 2023 untuk jenjang SMA menyediakan lima jalur, yakni jalur radius sekolah 5% dari daya tampung, jalur reguler 50%, jalur prestasi 20%, jalur afirmasi 20%, dan jalur kepindahan tugas orang tua 5%.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Kurang Sosialisasi, Banyak Orang Tua di Bantul Bingung Pendaftaran SMA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya