SOLOPOS.COM - ilustrasi.dok

ilustrasi.dok

JOGJA-Salah satu ruas jalan Kenari, tepatnya depan Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, hampir ambles. Pada badan jalan beraspal itu tiba-tiba turun sekitar 30 cm dan membentuk cekungan selebar 2 meter.

Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Untuk mengantisipasi jatuhnya korban, petugas dari Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) Jogja memasang pagar pembatas dan rambu peringatan di sekitar jalan yang ambles.

“Kami baru tahu jalannya ambles saat melakukan patroli keliling. Karena berbahaya, jalan kami tutup,” kata salah satu petugas Kimpraswil Jogja, Sihono, Selasa (5/3/2013) di lokasi kejadian.

Kepala Dinas Kimpraswil Jogja, Toto Suroto mengatakan, hujan deras sejak pagi hari telah memicu adanya titik-titik baru yang rawan ambles. Berdasarkan pencermatannya, selain Jalan Kenari di sisi timur Jalan Babaran juga rawan ambles. Agar tidak membahayakan pengguna jalan, Kimpraswil Jogja segera menangani permasalahan tersebut.

“Di Kenari itu masih cekung belum ambles betul. Kami akan gali dan bongkar sekalian agar bisa dicor ulang konstruksi SAH di bawahnya,” tegas Toto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya