Jogja
Kamis, 18 Oktober 2012 - 15:07 WIB

Duh,Harga Sapi Naik Rp2 juta Per Ekor

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas gabungan pemeriksa kesehatan hewan DIY tengah memeriksa kesehatan sapi di tempat penampungan sapi kurban di Semanu, Gunungkidul, Kamis (18/10/2012). (Endro Guntoro/JIBI/Harian Jogja)

Petugas gabungan pemeriksa kesehatan hewan DIY tengah memeriksa kesehatan sapi di tempat penampungan sapi kurban di Semanu, Gunungkidul, Kamis (18/10/2012). (Endro Guntoro/JIBI/Harian Jogja)

GUNUNGKIDUL – Mendekati hari raya kurban harga sapi lokal Gunungkidul meningkat tajam. Kenaikan rata-rata mencapai Rp2 juta per ekor dan banyak diangkut ke luar daerah seperti Jakarta.

Advertisement

Sumarlan, pedagang sapi asal Purwantoro, Wonogiri, Jateng mengatakan kenaikan harga sapi lokal Gunungkidul sudah berlangsung sejak dua pekan terakhir. Dari semula sapi jantan jenis PO siap potong hanya berkisar Rp 8 juta kini sudah menembus harga Rp 10 juta.

“Rata-rata kenaikan sapi sudah mencapai Rp 2 juta,” kata Sumarlan, pengelola penampungan hewan kurban di Semanu saat ditemui Harian Jogja, Kamis (18/10/2012).

Menurut Sumarlan kebutuhan hewan kurban khususnya sapi saat ini terbilang tinggi. Pihaknya telah mengirim sebanyak 30 ekor untuk melayani permintaan sapi kurban untuk wilayah Jakarta. Pengiriman hewan kurban ini diprediksi terus akan berlangsung sampai H-1 Idul Adha nanti.
Kenaikan harga sapi mencapai Rp 2 juta juga berlaku untuk sapi jenis yang lain seperti lemusin maupun sapi simetal. “Sapi seperti ini semula hanya Rp 10 juta sekarang sudah mencapai Rp 12,5  juta karena tingginya permintaan untuk kurban,” ujar Suharno warga Karangtengah Wonosari  ditemui terpisah di pasar sapi Munggi, Kecamatan Semanu.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif