SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


GUNUNGKIDUL-Tim Search and Rescue (SAR) pantai selatan Gunungkidul mengeluhkan keberadaan bangunan warung dan tempat teduh wisatawan yang menjulur hingga bibir pantai. Akibatnya, aktivitas pemantauan wisatawan yang dilakukan tim SAR menjadi terganggu.

“Pandangan kami terbatas karena terhalang bangunan-bangunan mepet pantai” salah satu petugas SAR, Suyanto, Minggu (30/6/2013) di pantai Drini, Tanjungsari, Gunungkidul.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Menurutnya, selain menghalagi pandangan petugas, bangunan berteduh juga mengganggu keindahan pantai. Ia berharap pemerintah bisa menata bangunan kawasan pantai dengan baik.

“Karena mengganggu keindahan wisata pantai” ucapnya.

Tidak hanya di pantai Drini, pantauan Harian Jogja beberapa waktu lalu, bangunan semi permanen yang nyaris tidak ada batas dengan laut juga berjejer di pantai Pulang Sawal atau lebih dikenal pantai Indrayanti. Bangunan-banguna warung dan tempat berteduh tersebut juga tidak mengantongi ijin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya